Jenis-jenis e-commerce (B2B, B2C, C2C, C2B). Bedanya apa, ya?
Oleh: Grace Roma Artha (31S17208)
Banyak perusahaan saat ini berpartisipasi dalam atau mensponsori empat kategori dasar aplikasi e-niaga atau e-commerce: bisnis-ke-konsumen, bisnis-ke-bisnis, konsumen-konsumen, dan e-niaga konsumen ke bisnis.
Elektronic commerce (disingkat E-Commerce) sebagai sarana berbisnis menggunakan jaringan komputer, sebenarnya sudah dikenal sejak 20 tahun lalu yaitu sejak akhir tahun ‘70-an dan awal tahun ‘80- an. Generasi pertama E-Commerce dilakukan hanya antar perusahaan berupa transaksi jual beli yang difasilitasi oleh Electronic Data Intechange (EDI) dalam teransaksi jual beli elektronik ini banyak aspek- aspek hukum yang bersentuhan langsung maupun tidak langsung. Saluran online adalah saluran yang dapat dijangkau seseorang melalui komputer dan modem. Modem menghubungkan komputer dengan jalur telepon sehingga komputer dapat menjangkau beragam layanan informasi online. Pemasaran on-line akrab disebut dengan E-Commerce. 5 Ada dua jenis saluran online dalam bukunya Kotler yaitu: a. Saluran online komersial: jasa yang menawarkan jasa informasi dan pemasaran online kepada pelanggan yang membayar iuran bulanan. b. Internet: web yang luas dan besar jaringan komputer yang menghubungkan komputer diseluruh dunia.
- B2B (Businees to business)
B2B adalah aktivitas transaksi bisnis secara elektronik antara pelaku bisnis dengan pelaku bisnis lainnya.B2B berkaitan dengan permintaan dan pengiriman proposal bisnis.B2B menggunakan sebuah metode pertukaran dokumen bisnis antar perusahaan dengan menggunakan aplikasi komputer dengan format standar yang telah disepakati yang disebut EDI ( Electronic Data Interchange ). Contoh bidang bisnis B2B adalah Ralali.com, IndoTrading.com, Kawan Lama, Electronic City, Indonetwork, dan Mbiz
2. B2C (Business to consumer)
B2C merupakan aktivitas e-business yang dilakukan produsen kepada
konsumen dengan menggunakan media elektronik secara langsung. B2C
membuat konsumen dapat melakukan pemesanan secara langsung karena
produsen sudah mencantumkan harga-harga produk yang dijual.Electronic cash dan secure payment system merupakan contoh nyata aktivitas B2C. Contoh pemain ecommerce B2C di Indonesia adalah Blibli, Jd.id, dan Lazada.
Untuk memudahkan dalam mengetahui perbedaan antar B2B dan B2C dapat dilihat dari gambar berikut ini.
3. Consumer to consumer (C2C)
C2C merupakan aktivitas bisnis (penjualan) yang dilakukan oleh individu (konsumen) kepada individu (konsumen) lainnya.C2C dapat dilakukan secara langsung karena banyaknya fasilitas yang memungkinkan hal tersebut.Ada beberapa fasilitas yang digunakan untuk aktivitas C2C,yaitu ebay,tokobagus.com dan kaskus.
4. Consumer to business (C2B)
C2B merupakan model bisnis di mana konsumen (individu) menciptakan
dan membentuk nilai akan suatu produk dan perusahaan menggunakan nilai ini.C2B melihat ide konsumen sebagai suatu input bagi produsen dalam melakukan produksi. Adapun contoh e commerce yang menggunakan konsep consumer to business (C2B) adalah freelancer.com, istockphoto.com, dan freefik.com.
Referensi:
Pradana, M. (2017). Klasifikasi bisnis e-commerce di Indonesia.
James A O’Brien “Introduction to Information System”. McGRAWHILL, 15th Edition, 2010